HiPoin.com – Sebuah AIO PC mungkin sangat jarang di didengar oleh orang karena yang populer hanya laptop dan komputer. Masing-masing perangkat memiliki kelebihan dan kekurangan seperti pada pembahasan saya sebelumnya mengenai kelebihan PC AIO. Oleh karena itu untuk kali ini saya akan menjelaskan tentang kekurangan All in One PC.
Tidak adil rasanya jika hanya membahas kelebihannya saja. Tetapi yang perlu saya tekankan baik kelebihan dan kekurangan tidak selamanya ada alias tergantung persepsi masing-masing individu. Karena biasanya orang yang mengira itu sebuah kekurangan adalah orang yang tidak pernah merasa puas.
Sebaliknya seseorang yang menganggap hal sederhana sebagai kelebihan adalah orang yang selalu bersyukur. Kembali ke topik, untuk kekurangan PC All in One saya rasa hanya sedikit dan kelebihan yang dimiliki tetap bisa membuat saya atau kamu memilih PC ini.
Dari pada desktop PC atau laptop, AIO memang jarang di temui di rumah-rumah. Misalnya di rumah teman atau guru kamu. Mereka pasti menggunakan komputer atau laptop dari pada memilih all in one sebagai alat bekerja atau media hiburan.
Untuk tau lebih jelas mengenai kekurangan All in One PC kamu bisa simak kekurangan yang akan saya bahas di bawah ini. Kekurangan yang akan saya tuliskan adalah kekurangan yang saya ketahui. Mungkin saja ada kekurangan yang belum saya ketahui nantinya akan saya update seiring berjalannya waktu.
Sebelum ke kekurangan AIO PC mungkin kamu perlu tau kelebihan dari All in One PC juga. Banyak sekali kelebihan yang bisa kamu dapatkan jika kamu memilih AIO. Khususnya kamu pekerja yang menatap layar dalam waktu yang lama AIO sangat saya rekomendasikan.
Lebih Jarang di Temui
Kekurangan pertama menurut saya pribadi yaitu jarang di temui. Saya yakin kebanyakan toko komputer hanya menyediakan laptop dan desktop PC saja alias tidak ada PC AIO. Mungkin ini persepsi saya, tetapi kemungkinan besar iya karena hanya sedikit kalangan yang membutuhkan PC jenis ini.
Selain itu variannya tergolong sedikit tidak seperti laptop. Jika laptop masing-masing merk memiliki beberapa jenis dan type laptop yang banyak akan tetapi untuk AIO tidak. Ini tidak termasuk RAM dan penyimpanan, karena kedua komponen tadi bisa di upgrade jika dibutuhkan.
Repot Saat Service
Kekurangan PC All in One yang berikutnya yaitu repot saat servis, tidak seperti laptop atau komputer. Jika laptop bisa di bawa dengan tas sedangkan PC Desktop bisa di bawa sesuai kerusakan komponen. Misalnya monitor yang bermasalah yang dibawa monitor saja sedangkan jika mesin yang bermasalah hanya CPU saja yang dibawa.
Karena PC AIO monitor dan CPU menjadi satu maka jika ada kerusakan kamu harus membawa AIO tersebut dengan hati-hati karena sama saja membawa monitor walaupun yang rusak bagian mesin. Oleh karena itu kekurangan All in One PC yang satu ini bikin saya geleng-geleng kepala.
Wajib Menggunakan UPS
Seperti halnya sebuah komputer, kamu perlu UPS (Uninterruptible Power Supply) walaupun kamu menggunakan PC AIO dengan adaptor kecil seperti charger laptop. Ada beberapa kelebihan yang bisa kamu dapatkan jika menggunakan UPS. Yang pertama supaya AIO tidak mati secara tiba-tiba saat kamu sedang mengerjakan pekerjaan.
Dan yang kedua mencegah PC AIO mati secara tiba-tiba yang bisa merusak komponen hardware. Sebenarnya itu bukan kekurangan, akan tetapi karena perlu mengeluarkan uang lagi maka saya simpulkan dibutuhkannya UPS adalah sebuah kekurangan All in One PC.
Nah itu dia kekurangan All in One PC yang perlu kamu ketahui. Ada yang bilang bahwa spesifikasi rendah adalah kekurangan sebuah AIO, saya rasa tidak. Karena jika kamu ingin mendapatkan spesifikasi yang maksimal kamu butuh PC Rakitan bukanlah sebuah laptop atau All in One PC.
Untuk masalah upgrade hardware tentu saja bisa sama seperti Laptop, hanya saja lebih susah. Karena ada komponen di AIO PC yang sulit dibuka efek penggabungan monitor dan CPU menjadi satu. Kamu bisa membawanya ke service center untuk dibantu proses upgrade hardware supaya lebih aman.
Terakhir selain tau kekurangan All in One PC saya rasa kamu perlu tau juga tentang runtime broker di perangkat Windows. Karena di task manager runtime broker sering membuat penggunaan prosesor atau CPU menjadi 100% dalam jangka waktu yang lama.