HiPoin.com – Kemarin saya menerima email dari salah satu bank digital di Indonesia yang dalam email tersebut intinya saya perlu melakukan pengkinian atau validasi NIK menjadi NPWP sebelum tanggal 1 Januari 2024. Awal membaca email tersebut saya sedikit bingung karena saya sudah menginput NPWP sebagai syarat pendaftaran.
Setelah saya baca dan ada informasi seperti ini “Sesuai dengan peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 112/PMK.03/2022 tentang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) bagi Wajib Pajak Orang Pribadi, Wajib Pajak Badan, dan Wajib Pajak Instansi Pemerintah yang terbit pada tanggal 1 Juli 2022, ke depannya Nomor Induk Kependudukan akan digunakan sebagai Nomor Pokok Wajib Pajak Pribadi.” saya menjadi sedikit paham.
Intinya mulai tahun depan NIK atau Nomor Induk Kependudukan kita akan ditetapkan sebagai nomor NPWP juga. Nah supaya proses pengkinian data NPWP ke NIK tidak ada kendala pengguna secara mandiri bisa melakukan validasi lewat DJP Online.
Proses validasi yaitu untuk memastikan bahwa NIK sudah sesuai dan nantinya jika sudah sesuai nomor NIK tadi akan menggantikan nomor NPWP yang dulu. Untuk proses validasi NIK di DJP Online sangatlah mudah sekali.
Akan saya bahas untuk kamu semua supaya tau cara validasi NPWP lama menjadi baru atau yang lama disebut dengan NPWP 15 dan yang baru disebut dengan NPWP 16. Tanpa panjang lebar langsung saya saya bahas cara pengkinian atau pemadanan NIK menjadi NPWP secara online dengan mudah.
Namun sebelum lanjut kamu perlu tau cara registrasi nomor atau kartu perdana baru yang gagal terus sampai 3 kali atau 5 kali masih gagal. Ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui supaya registrasi kartu perdana baru berhasil tanpa ada kendala sama sekali.
Cara Pengkinian dan Validasi NIK Menjadi NPWP Secara Online
Langkah ke-1: Silakan kamu kunjungi situs DJP Online lalu login atau masuk. Untuk mengetes apakah NIK kamu sudah di validasi kamu bisa input NIK pada kolom NIK/NPWP. Jika ternyata belum bisa masuk dengan NIK tidak ada pilihan lain kamu harus login terlebih dahulu menggunakan 15 digit nomor NPWP

Langkah ke-2: Setelah berhasil masuk ke halaman utama DJP Online silakan kamu pilih Ubah Profil untuk melakukan pengkinian data NPWP ke NIK

Langkah ke-3: Untuk milik saya sendiri statusnya sudah valid

Langkah ke-4: Untuk memudahkan proses pengisian kamu bisa aktifkan tampilan desktop di browser yang kamu gunakan jika kamu menggunakan HP. Silakan isi NIK kamu di kolom NIK/NPWP 16 lalu tekan Validasi. Jika sudah valid selanjutnya tekan Ubah Profil

Langkah ke-5: Proses pemutakhiran atau pemadanan NIK menjadi NPWP sudah berhasil. Untuk uji coba silakan kamu keluar dan masuk kembali dengan NIK yang kamu miliki. Selain itu kamu juga bisa melihat NPWP digital yang kamu miliki dengan menekan Tampilkan NPWP

Kesimpulannya proses validasi NIK menjadi NPWP yaitu menginput NIK kamu di kolom NPWP 16 yang akan dijadikan nomor NPWP terbaru lalu memvalidasinya. Setelah valid kamu perlu menyimpan dan secara otomatis NPWP kamu sudah menggunakan NIK seperti apa yang sudah ditentukan.
Bagaimana jika proses validasi gagal? kemungkinan NIK kamu bermasalah jadi hubungi pihak Dukcapil terlebih dahulu atau bisa hubungi pihak Dirjen Pajak. Apa perlu melakukan pemadanan sekarang? lebih cepat lebih baik.
Khususnya jika sudah ada pemberitahuan dari salah satu layanan perbankan yang kamu miliki. Sekian pembahasan dari saya mengenai proses validasi NIK menjadi NPWP atau mengganti nomor NPWP yang 15 digit menjadi 16 digit menggunakan NIK.
Sebelum saya akhiri jika akun BRImo kamu sering terblokir tanpa sebab yang membuat kamu tidak bisa masuk ke akun BRImo kamu bisa baca artikel mengenai faktor penyebab yang bisa menyebabkan akun BRImo terblokir tanpa sebab secara terus menerus.